Untuk di pahami aja

KAFIR KEPADA ALLAH, ISLAM KEPADA MANUSIA,
Penyebab Banyaknya Bencana Alam karena
tidak kenal yg di sembah/tdk makrifat???
'
Adapun Bermula Menyembah Allah /memuji Allah Adalah Atas Kenal mengenal yang di kenal
puji memuji yang di puji ya sayaya kamu..dan mengucapkan shalawat kepada Rasulullah SAW,maka inilah suatu kitab yang sudah dipindahkan dari bahasa Arab ke bahasa Indonesia,
'
supaya mudah bagi orang yang baru belajar menginginkan Allah.Bahwasanya diceritakan dari Abdullah Bin Umar r.a, katanya adalah kamu berduduk pada suatu orang kelak ke hadapan Rasulullah SAW, minta belajar ilmu Jibril a.s, daripada ilmu yang sempurna dunia dan akhirat, yaitu membiasakan darihakikat didalam shalat lima waktu yaitu wajib bagi kita untuk mengetahuinya. Yang harus mereka ketahui pertama kali hakikat shalat ini supaya sempurna kamu menyembah Allah, bermula hakikatnya didalam shalat itu atas 4 (empat)perkara :
'
1. BERDIRI (IHRAM). 2. RUKU’ (MUNAJAH). 3. SUJUD (MI’RAJ). 4. DUDUK (TABDIL). Adapun hakikatnya : 1. BERDIRI ( IHRAM) itu karena huruf ALIF asalnya dari API, bukan api pelita dan bukan pula api bara. Adapun artinya API itu bersifat JALALULLAH, yang artinya sifat KEBESARAN ALLAH TA’ALA, yang terdiri atas 2 (dua) perkara : • KUAT. • LEMAH. Yang merupakan kudrat dan iradat-Nya juga, karena hamba itu tidak mempunyai KUAT dan LEMAH karena hamba itu di-KUAT-kan dan di-LEMAH-kan oleh ALLAH, bukannya kudrat dan iradat Allah itu lemah. Adapun kepada hakikatnya yang sifat lemah itu shalat pada sifat kita yang baharu ini.
'
Adapun yang dihilangkan tatkalaBERDIRI itu adalah pada segala AP’AL (perbuatan) hamba yang baharu. 2. RUKU’ (MUNAJAH) itu karena huruf LAM Awal, asalnya dari ANGIN, bukannya angin barat dan bukan pula angin timur. Adapun artinya ANGIN itu bersifat JAMALULLAH yang artinya sifat KEELOKAN ALLAH TA’ALA, yang terdiri atas 2 (dua) perkara : • TUA. • MUDA. Yang merupakan kudrat dan iradat-Nya juga. Adapun hamba itu tidak mempunyai TUA dan MUDA. Adapun yang dihilangkan tatkala RUKU’ itu adalah pada segala ASMA (nama) hamba yang baharu. 3. SUJUD (MI’RAJ) itu karena huruf LAM Akhir, asalnya dari AIR, bukannya air laut dan bukan pula air sungai. Adapun artinya AIR itu bersifat QAHAR ALLAH yang artinya sifat KEKERASAN ALLAH TA’ALA, yang terdiri atas 2 (dua) perkara : • HIDUP. • MATI. Yang merupakan kudrat dan iradat-Nya juga. Adapun hamba itu tidak pun mempunyai HIDUP dan MATI. Adapun yang dihilangkan tatkalaSUJUD itu adalah pada segala NYAWA (sifat) hamba yang baharu. 4. DUDUK (TABDIL) itu karena huruf HA, asalnya dari TANAH, bukannya pasir dan bukan pula tanah lumpur.
'
Adapun artinya TANAH itu bersifat KAMALULLAH yang artinya sifat KESEMPURNAAN ALLAH TA’ALA, yang terdiri atas 2 (dua) perkara : • ADA. • TIADA. Yang merupakan kudrat dan iradat-Nya juga. Adapun hamba itu tidak ADA dan TIADA. Adapunyang dihilangkan tatkala DUDUK itu adalah pada segala WUJUD/ZAT hamba yang baharu, karena hamba itu wujudnya ADAM yang artinya hamba tiada mempunyai wujud apapun karena hamba itu diadakan/maujud, hidupnya hamba itu di-hidupkan, matinya hamba itu di-matikan dan kuatnya hamba itu di-kuatkan. Itulah hakikatnya shalat.
'
Barangsiapa shalat tidak tahu akan hakikat yang empat tersebut diatas, shalatnya hukumnya KAFIR JIN dan NASRANI, artinya KAFIR KEPADA ALLAH, ISLAM KEPADA MANUSIA, yang berarti KAFIR BATHIN, ISLAM ZHAHIR, hidup separuh HEWAN, bukannya hewan kerbauatau sapi. Tuntutan mereka berbicara ini wajib atas kamu. Jangan shalat itu menyembah berhala !!!. INILAH PASAL Masalahyang menyatakan sempurnanya orang TAKBIRATUL IHRAM, yaitu hendaklah tahu akan MAQARINAHNYA. Bermula MAQARINAH shalat itu terdiri atas 4 (empat) perkara :
'
1. BERDIRI (IHRAM). 2. RUKU’ (MUNAJAH). 3. SUJUD (MI’RAJ). 4. DUDUK (TABDIL). Adapun hakikatnya :  Adapun hakikatnya BERDIRI (IHRAM) itu adalah TERCENGANG, artinya : tiada akan tahu dirinya lagi, lupajika sedang menghadap Allah Ta’ala, siapa yang menyembah?, dan siapa yang disembah?.  Adapun hakikatnyaRUKU’ (MUNAJAH) itu adalah BERKATA-KATA, artinya : karena didalam TAKBIRATUL IHRAM itu tiada akan menyebut dirinya (asma/namanya), yaitu berkata hamba itu dengan Allah. Separuhbacaan yang dibaca didalam shalat itu adalah KALAMULLAH. Adapun hakikatnyaSUJUD (MI’RAJ) itu adalah TIADA INGAT YANG LAIN TATKALA SHALAT MELA INKAN ALLAH SEMATA. Adapun hakikatnya DUDUK (TABDIL) itu adalah SUDAH BERGANTI WUJUD HAMBA DENGAN TUHANNYA. Sah dan maqarinahnya shalat itu terdiri atas 3 (tiga) perkara :
'
1. QASHAD. 2. TA’ARADH. 3. TA’IN.Adapun QASHAD itu adalah menyegerakan akan berbuat shalat, barang yang dishalatkan itu fardhu itu sunnah. Adapun artinya TA’ARRADH itu adalah menentukan pada fardhunya empat, tiga atau dua. Adapun TA’IN itu adalah menyatakan pada waktunya, zhuhur, ashar, maghrib, isya atau subuh. INILAH PASAL Masalah yang menyatakan sempurnanya didalam shalat : Adapun sempurnanya BERDIRI (IHRAM) itu hakikatnya : Nyata kepada AP’AL Allah. Hurufnya ALIF. Alamnya NASUWAT. Tempatnya TUBUH, karena tubuh itu kenyataan SYARIAT. Adapun sempurnanya RUKU’ (MUNAJAH) itu hakikatnya : Nyata kepada ASMA Allah. Hurufnya LAM Awal. Alamnya MALAKUT. Tempatnya HATI, karena hati itu kenyataan THARIQAT. Adapun sempurnanya SUJUD (MI’RAJ) itu hakikatnya : Nyata kepada SIFAT Allah. Hurufnya LAM Akhir. Alamnya JABARUT. Tempatnya NYAWA, karena Nyawa itu kenyataan HAKIKAT.
'
Adapun sempurnanya DUDUK (TABDIL) itu hakikatnya: Nyata kepada ZAT Allah. Hurufnya HA. Alamnya LAHUT. Tempatnya ROHANI, karena ROHANI itu kenyataan MA’RIFAT. Adapun BERDIRI (IHRAM) itu kepada SYARIAT Allah. HurufnyaDAL. Nyatanya kepada KAKI kita. Adapun RUKU’ (MUNAJAH) itu kepada THARIQAT Allah. Hurufnya MIM. Nyatanya kepada PUSAT (PUSER) kita. Adapun SUJUD (MI’RAJ) itu kepada HAKIKAT Allah. Hurufnya HA. Nyatanya kepada DADA kita. Adapun DUDUK (TABDIL) itu kepada MA’RIFAT Allah.
'
Hurufnya MIM Awal. Nyata kepada KEPALA (ARASY) kita. JadiOrang Shalat membentuk huruf AHMAD / MUHAMMAD. INILAH PASAL Asal TUBUH kita (jasmaniah) kita dijadikan oleh Allah Ta’ala atas 4 (empat) perkara : 1. API. 2. ANGIN. 3. AIR. 4. TANAH. Adapun NYAWA kita dijadikan Allah Ta’ala atas 4 (empat) perkara : 1. WUJUD. 2. NUR ILMU. 3. NUR. 4. SUHUD. Adapun MARTABAT Tuhan itu ada 3 (tiga) perkara : 1. AHADIYYAH. 2. WAHDAH. 3. WAHIDIYYAH. Adapun TUBUH kita dijadikan Allah Ta’ala atas 4 (empat) perkara : 1. WADIY. 2. MADIY. 3. MANIY. 4. MANIKEM. INILAH PASAL Masalah yang menyatakanjalan kepada Allah Ta’ala atas 4 (empat) perkara : 1. SYARIAT. = AP’AL. = BATANG TUBUH. 2. THARIQAT. = ASMA. = HATI. DIRI 3. HAKIKAT. = SIFAT. = NYAWA. KITA 4. MA’RIFAT. = RAHASIA. = SIR. Adapun hakikatnya : SYARIAT itu adalah KELAKUAN TUBUH. THARIQAT ituadalah KELAKUAN HATI. HAKIKAT itu adalah KELAKUAN NYAWA. MA’RIFAT itu adalah KELAKUAN ROHANI. Adapun yang tersebut diatas itu nyata atas penghulu kita Nabi MUHAMMAD.
'
Karena lafadz MUHAMMAD itu 4 (empat) hurufnya yaitu : 1. MIM Awal. 2. HA. 3. MIM Akhir. 4. DAL. Adapun huruf MIM Awal itu ibarat KEPALA. Adapun huruf HA itu ibarat DADA. Adapun huruf MIM Akhir itu ibarat PUSAT (PUSER). Adapun huruf DAL itu ibarat KAKI. Adapun huruf MIM Awal ituMAQAM-nya kepada alamLAHUT. Adapun huruf HA itu MAQAM-nya kepada alam JABARUT. Adapun huruf MIM Akhir itu MAQAM-nya kepada alam MALAKUT. Adapun huruf DAL itu MAQAM-nya kepadaalam NASUWAT. Sah dan lagi lafadz ALLAH terdiri dari 4 (empat) huruf : 1. ALIF. 2. LAM Awal. 3. LAM Akhir. 4. HA. Adapunhuruf ALIF itu nyatanya kepada AP’AL Allah. Adapun huruf LAM Awal itunyatanya kepada ASMA Allah. Adapun huruf LAM Akhir itu nyatanya kepada SIFAT Allah.
'
Adapun huruf HA itu nyatanya kepada ZAT Allah. Adapun AP’AL itu nyata kepada TUBUH kita. Adapun ASMA itu nyata kepada HATI kita. Adapun SIFAT itu nyata kepada NYAWA kita. Adapun ZAT itu nyata kepada ROHANI kita. INILAH PASAL Masalah yang menyatakan ALAM. Adapun ALAM itu atas 2 (dua) perkara : 1. ALAM KABIR (ALAM BESAR/ALAM NYATA). 2. ALAM SYAQIR (ALAM KECIL/ALAM DIRI KITA). Adapun ALAM KABIR itu adalah alam yang NYATA INI. Adapun ALAM SYAQIR itu adalah alam DIRI KITA INI. ALAM KABIR (ALAM BESAR) itu sudah terkandung didalam ALAM SYAQIR karena ALAM SYAQIR itu bersamaan tiada kurang dan tiada lebih, lengkap dengan segala isinya bumi dan langit, arasy dan kursy, syurga, neraka, lauhun (tinta) dan qolam (pena), matahari, bulan dan bintang. Adapun BUMI / JASMANI didalam tubuh kita itu terdiri atas 7 (tujuh) lapis yaitu : 1. BULU. 2. KULIT. 3. DAGING. 4. URAT. 5. DARAH. 6. TULANG. 7. LEMAK (SUM-SUM). Adapun LANGIT / ROHANI (OTAK/ARASY) didalam tubuh kita itu terdiri atas 7 (tujuh) lapis pula : 1. DIMAK (LAPISAN BERPIKIR/RUH NABATI).2. MANIK (LAPISAN PANDANGAN/RUH HEWANI). 3. NAFSU (RUH JASMANI). 4. BUDI (RUH NAFASANI). 5. SUKMA (RUH ROHANI). 6. RASA (RUH NURANI). 7. RAHASIA (RUH IDHAFI). AdapunMATAHARI didalam tubuhkita yaitu NYAWA kita. Adapun BULANdidalam tubuh kita yaitu AKAL kita. Adapun BINTANG didalam tubuh kita yaitu ILMU kita (ada yang banyak dan ada pula yang sedikit). Adapun SYURGA didalamtubuh kita yaitu AMAL SHALEH kita. Adapun NERAKA didalam tubuh kita yaituDOSA-DOSA kita.Adapun LAUT didalam tubuh kitaada 2 (dua) yaitu : 1. LAUT ASIN. 2. LAUT TAWAR. Adapun LAUT ASIN didalam tubuh kita yaitu AIR MATA kita. Adapun LAUT TAWAR didalam tubuh kita yaitu AIR LUDAH kita. Adapun MAHLIGAI didalam tubuh kita ada 7 (tujuh) pula yaitu : 1. DADA. 2. QALBUN. 3. BUDI. 4. JINEM. 5. NYAWA. 6. RASA. 7. RAHASIA. Didalam DADA itu QALBUN dan didalam QALBUN itu BUDI dan didalam BUDI itu JINEM dan didalam JINEM itu NYAWA dan didalam NYAWA itu RASA dan didalam RASA itu RAHASIA (SIR).